A. Maksud dan Tujuan Pembelajaran Bahasa Arab
Tujuan pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyah agar siswa
memiliki empat keterampilan, yaitu keterampilan mendengar ((الاستماع berbicara (الكلام), membaca (القراءة)dan menulis(الكتابة) . Untuk
memantapkan empat keterampilan tersebut siswa diharapkan juga memiliki
keterapilan pendukungnya berupa unsur kebahasaan, yakni berupa ucapan, tekanan
kata, intonasi, kosa kata, frasa, ejaan, tulisan dan tata bahasa (الأصوات والمفردات (التعابير السياقية والعبارات الاصطلاحية)
والتراكيب االنحوية).
Dalam pembelajaran bahasa arab hendaknya siswa
dikenalkan juga tentang budaya Arab, baik budaya lisan ataupun budaya
tulisannya, karenanya dalam pembelajaran bahasa Arab guru diharapkan untuk
membimbing siswa dalam mempraktikkannya, sehingga pembelajaran bahasa Arab
dapat menghantarkan siswa sebagaimana orang Arab berbahasa.
Sebagai bagian dari kurikulum 2013
yang menekankan pentingnya keseimbangan kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan,
maka pembelajaran bahasa Arab dituntut dapat berkonstribusi dalam membentuk karakter
siswa dengan menginternalisasikan nilai-nilai keislaman, budaya timur tengah
dan budaya universal kontemporer yang tidak bertentangan dengan Islam.
Selanjutnya buku ini disusun untuk
memberikan kemudahan dan pengayaan kepada guru dalam melaksanakan proses
pembelajaran yang menggunakan pendekatan scientific. Guru diharapkan
sebelum proses pembelajaran di kelas dilaksanakan terlebih dahulu memantapkan kesiapan,
diantaranya dengan membaca keseluruhan
buku ini dan mengambil hal-hal yang releven dengan proses pembelajaran
yang akan disajikan kemudian mengkreasi dan menyesuaikannya dengan
karakteristik siswa pada setiap kelas di
madrasah masing-masing.
B. Format
Penyusunan Buku Mata Pelajaran Bahasa Arab
|
Prinsip-prinsip Penyusunan
Terdapat beberapa prinsip dalam
penyusunan buku guru ini. Secara umum dalam semua pokok bahasan terintegrasi
empat unsur kemahiran berbahasa (menyimak, berbicara, membaca dan menulis)
walaupun ada penekanan khusus yang prosentasenya lebih tinggi sesuai dengan
tujuan pembelajaran pada pokok bahasannya. Berikut gambaran umum pokok bahasan materi pelajaran bahasa Arab:
أ) المفردات والعبارات
Bagian ini
ditempatkan pada awal setiap dars, mengingat penguasaan mufradat dan ibarat
(ungkapan berupa frase atau klausa) merupakan kunci pertama dalam memahami teks
hiwar, tarkib, qira’ah dan kitabah. Untuk itu dalam
buku ini siswa dilatih agar mereka dapat melafalkan mufradat dan ibarat serta
memahami arti atau makna masing-masing dengan baik dan benar, dengan
menggunakan berbagai media, termasuk media audio, media gambar, tanya jawab,
bahkan terjemah pada saat-saatnya secara tepat. Jumlahnya dalam setiap dars
mencapai 20 – 25 kata dan ungkapan, lalu disusul (تدريبات على المفردات) untuk pemantapan dan evaluasi.
ب) الحوار
Materi pelajaran ini berbentuk tanya jawab (الحوار) berpasangan antara dua atau tiga orang siswa dengan
menggunakan struktur atau pola kalimat yang akan dimantapkan pada bagian (التركيب), Kemampuan hiwar
seperti ini diharapkan berkembang
menjadi keterampilan berbicara (الكلام) jika didukung oleh
lingkungan yang kondusif di madrasah.
ج)
التركيب
Materi tarkib
disajikan secara praktis dan fungsional, dipelajari dengan langkah-langkah الاستقرائيّة
(induksi) atau القياسيّة
(deduksi) atau memadukan
keduanya, sesuai karakteristik tarkib yang dipelajari. Sebagai pemantapan dan evaluasi disediakan (تدريبات
على التركيب).
د) القراءة
Materi القراءة
disusun dengan menampilkan mufradat yang telah dikenalkan pada bagian المفردات والعبارات dengan struktur dan pola kalimat terutama yang
diajarkan pada dars yang bersangkutan. Pembelajaran dimulai dengan tanya jawab
tentang kandungan qira’ah secara umum, diikuti kegiatan menirukan,
membaca secara bergiliran, dan memahami bahan bacaan, termasuk dengan cara tarjamah sebagai alternatif
terakhir. Selain itu, pembelajaran dapat pula
diawali dengan membaca dalam hati
(القراءة
الصامتة).
Kemudian kegiatan تدريبات
على القراءة dilakukan sebagai pemantapan dan evaluasi.
ه)
الكتابة
Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk insya muwajjah, dimaksudkan
untuk memantapkan penguasaan bentuk kata/struktur kalimat dan mufradat yang
telah dipelajari dalam tarkib dan
qira’ah dars bersangkutan dan dars-dars lain sebelumnya. Untuk menghemat waktu, sebagian
atau semua materi kitabah dapat dikerjakan oleh siswa sebagai pekerjaan
rumah (PR).
Mendiskusikan hasil koreksian pekerjaan siswa, secara perorangan maupun kelompok sangat besar
manfaatnya untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar